Keuntungan Menggunakan Desain Grafis
1.
Mengekspresikan Kreatifitas Kamu
Sebagai seorang desainer grafis kamu
bisa dengan leluasa mengekspresikan kreatifiasmu. Jika kamu merasa gelisah
dengan masalah politik dinegeri ini, kamu bisa mengekspresikannya dengan
membuat beberapa desain yang menyindir bagaimana politik dinegeri ini
2.
Menjalankan Studio Sendiri
Kamu ingin memiliki studio desain
sendiri? Sekarang saatnya kamu mulai mewujudkan impian itu. Jangan ditunda
lagi. Skill desain yang kamu miliki memungkinkan kamu untuk
mewujudkan mimpi tersebut. Sekarang tinggal niat kamu saja. Jangan terlalu
berekspektasi terlalu tinggi, cukup ciptakan studio desain kamu dari
kecil-kecilan dulu. Cari nama, buat desain logo, dan promosikan.
3.
Bekerja di Rumah / Dimana Saja
Saya sendiri terkadang suka bekerja dimana saja, dirumah
ataupun ditempat yang menurut saya asik buat bekerja. Sebagian orang mengatakan
bekerja full-time dikantor kadang membuatnya kehilangan kreatifitas, tapi
sebagai desainer grafis kamu bisa bekerja dimana saja yang kamu mau. Dengan
catatan, kamu memang tidak terikat pada jam kantor atau
sebagai freelancer.
4.
Potensial Freelancer
Jika kamu ingin memulai karir
sebagai freelancer, desain grafis sangat berpotensial untuk hal ini.
Seperti poin sebelumnya, dengan menjadi freelancer kamu bisa bekerja
dimana saja, kapanpun tanpa harus terikat waktu (cuma deadline yang mengikat).
Saat ini banyak website yang membantu para freelancer mendapatkan
projek. Di Indonesia sendiri
5.
Belajar Sendiri (Otodidak)
Skill desain grafis tidak harus
diasah dari bangku formal saja, seperti kuliah dikampus desain. Lebih dari
itu, skill desain akan semakin meningkat karen sering dilatih. Kamu
bisa belajar dari banyak tutorial, lebih banyak baca buku untuk bidang ini, dan
yang terpenting mempunyai passion di bidang desain.
Di Indonesia sendiri ada sebuah desa
yang dijuluki “kampung desain”. Sebuah desa yang terletak
di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Desa Kaliabu. Desa ini memiliki komunitas desain
yang berisi ratusan desainer muda yang hampir sebagian belajar desain secara
otodidak. Banyak dari mereka sudah bisa memenangkan kompetisi desain yang
sering diadakan bebepara situs online.
6.
Cuma
Bermodalkan Software Desain Dan Kreatifitas
Jika kamu memulai karir sebagai
seorang freelancer kamu tidak memerlukan modal yang begitu besar.
Kamu tidak perlu alat berat, truk, atau material lainnya. Kamu hanya butuh
komputer yang mumpuni dan software desain seperti Adobe
Ilustrator atau Photoshop. Dan hal yang terpenting adalah
kreatifitas, kerja keras dan pengembangan diri. Yap, kedengarannya cukup mudah,
tapi kamu membutuhkan banyak latihan untuk bersaing agar bisa mencapai
permukaan. Rajinlah membaca dan melihat-lihat referensi desain.
7.
Stabilitas pekerjaan
Dengan begitu banyak peluang,
kemungkinan besar bahwa seorang desainer grafis akan selalu memiliki pekerjaan.
Masalah ekonomi dapat menyebabkan kenaikan kebutuhan iklan. Semakin besar
pertumbuhan sebuah perusahaan akan sangat perlu untuk mempekerjakan desainer
grafis. Meskipun kompetitif, pasar desain grafis tumbuh dan tidak menunjukkan
tanda-tanda penurunan. Iklan yang efektif dapat membuat atau menghancurkan
sebuah perusahaan, sehingga menyewa seorang ahli desainer grafis merupakan
langkah pertama untuk meningkatkan pemasaran.
8.
Basis Klien besar
Beberapa bisnis memiliki basis klien
yang terbatas, namun setiap bisnis membutuhkan desainer grafis. Jika
sebuah bisnis akan melakukan pemasaran, maka perusahaan perlu merancang
bahan-bahan untuk senjata pemasaran mereka. Disinilah peran penting dari desain
grafis. Selama bisnis terus berkembang dan bisnis baru terus muncul, maka
desainer grafis akan selalu memiliki banyak pekerjaan. Dengan demikian,
persaingan semakin ketat setiap hari, sehingga kamu akan perlu untuk
bekerja lebih keras untuk naik kepermukaan.
Sumber:
http://www.pindexain.com/10-keuntungan-menjadi-desainer-grafis/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar